Untuk Para Jomblo, Menikahlah jika Anda Tak Ingin Jadi Penjahat.


Jakarta – Tindak kriminal yang semakin ‘edan’ setiap hari membuat kita berpikir bagaimana caranya agar tidak menjadi korban. Tapi, selain itu harus jadi kekhawatiran pula soal bagaimana agar kita tidak melakukan tindak kriminal. 

Ternyata, salah satu caranya adalah dengan menikah, kok bisa? 

Dilansir dari Menshealth.com, sebuah riset yang dipublikasikan di Journal of Marriage and Family menyebutkan menikah membantu menekan potensi perbuatan kriminal di diri seseorang.

Riset yang dilakukan Universitas Ohio itu mengambil data dari sebuah survey pemuda. Data tersebut berisi 7.507 lelaki dan perempuan antara umur 15-20 yang dikumpulkan antara tahun 2000 sampai 2001.

Partisipan riset itu ditanya soal estimasi keinginan mereka menikah dalam lima tahun ke depan. Mereka juga ditanya apakah mereka pernah melakukan tindak kriminal, baik dalam skala kecil maupun besar, sejak terakhir mereka diwawancara.

Hasilnya cukup menarik, yakni mereka yang memiliki ekspektasi menikah lebih tinggi di tahun 2000 (saat mereka diwawancarai) lebih sedikit melakukan tindak kriminal setahun kemudian. Rata-rata, partisipan riset itu berpikir mereka memiliki kesempatan 43 persen untuk menikah dalam lima tahun ke depan.

Jadi, apa dasar dan hubungannya antara tindak kriminal dengan keinginan untuk menikah. Ternyata, peneliti menduga anak muda merasa harus menjaga tingkah laku mereka demi terlihat sudah siap menjadi suami atau istri. Tentu saja faktor lain juga berperan, seperti kesehatan mental, tingkat pendidikan dan status sosial serta ekonomi.

Jadi, sudah siapkah Anda menikah? Dapat pasangan plus terhindar dari melakukan kejahatan, lho.

Sumber : http://kriminalitas.com