Tetap ngeyel dilarang main ponsel, Budi tewas diduga tersambar petir

Tetap ngeyel dilarang main ponsel, Budi tewas diduga tersambar petir Ilustrasi petir. © gizmodo.com

Merdeka.com - Seorang warga Desa Silado Kecamatan Sumbang Banyumas Jawa Tengah, Budi Prasetyo (18) ditemukan sudah tak bernyawa di rumahnya, Senin (9/5) sore kemarin. Budi diduga tewas tersambar petir saat bermain telepon seluler.

Dari informasi yang didapat, Budi sempat memainkan telepon seluler kala hujan lebat yang disertai petir terjadi di wilayah tersebut.

"Orang tuanya saat itu sempat mengingatkan agar tidak bermain telepon seluler disaat ada Petir," kata Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Banyumas, Ady Candra.

Tak lama usai diperingatkan, sekitar pukul 17.30 WIB, jasad Budi ditemukan tergeletak oleh orang tuanya. Melihat kondisi tersebut, orang tuanya melapor ke Kepolisian Sektor (Polsek) Sumbang.

Setelah dilakukan pemeriksaan medis, jasad diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan. Lebih lanjut, Candra mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati menggunakan barang elektronik di musim hujan yang disertai petir.

"Jangan menggunakan alat-alat elektronik seperti telepon seluler pada saat hujan lebat disertai petir," katanya.

Sumber : http://www.merdeka.com/
Reporter : Chandra Iswinarno | Selasa, 10 Mei 2016 09:02